Pertemuan setelah pertengkaran

selasa, 25 Mei 2010

Hari pun dimulai ketika matahari mulai menampakan terangnya sinar yang dimilikinya. ku terbangun dari tidur dengan penuh ketidaksabaran untuk sesegera menginginkan pertemuan dengan nya nanti siang.

tepat pukul 7 aku awali hari ini dengan berangkat ke kampusku untuk mengejar perkuliahan semester 3 .

waktu menunjukan pukul 10.30, sms pertama datang dan muncul di layar ponselku. tertnyata sms dari anne nurlatifah. pesannya berkata dia akan segera berangkat karena dia mau ngenet terlebih dahulu. dengan terpaksa aku menjawab ''ya silahkan,".

gua berangkat jam 1 ke 'Ipb (tempat janjian kita bertemu), tepat pukul 1.30 sesampainya aku , aku melayangkan sms kalo aku ada di depan warnetnya. tapi dia malah memancingku u/ menemaninya ngenet. yasudah aku turuti kemauan dia. disana aku pura-pura berbaik hati agar dia tidak marah-marah, karena misi kali ini membuat dia percaya kembali kepadaku.

setelah dari warnet kita mulai jalan sesuai perjanjian di sms kemarin. dimulai dengan membeli makanan untuk makan (kami membeli Kebab kesukaan kami berdua, hanya beli 1 agar romantis), kemudian dilanjutkan dengan membeli pop ice di tempat pop ice IPB ternyata mati lampu, akhirnya membeli es jeruk, yasudahlah. kami terima aja.

kami pun berhenti di tempat pop ice itu untuk sejenak menikmati nya, sambil mengobrol dan membicarakan masalah kami dan hubungan kami, ya seperti biasa sambil ngenet pula di laptopku. dalam percakapan yang sangat panjang aku berkata seperlunya hingga dia mengajak lebih panjang dan akhirnya kita membahas masalah yang membuat hati dia terluka, ku meminta maaf, dan berhasil meminta maaf, akhirnya misi hari ini selesai dengan baik, walau dia masih tidak bisa mengucapkan kata sayang dan cinta, mungkin terlalu berat baginya ketika menerima kebohongan ku karena harus bohong untuk jalan dengan wanita yang masih sahabatnya sendiri.

ya itulah mengapa sampai kali ini kita jalan, agar meluruskan permasalahan ini. jam 3 pun kita pulang, degan sangat terpaksan karena hujan segera tiba. dia mulai berani memeluk kembali , mungkin rasa yang aga tenang memasuki relung nya untuk menampilkan kejujurannya bahwa dia tidak bisa berbohong dia mencintaiku.akhir pertemuanmu mulai, dia kembali pulang jam 4. dan aku kembali ke rumah. itulah perjalanan hari ini hingga membuat ku sedikit tenang.

terimakasih cinta

kau bagian hidupku.

kau puisi jiwa ku

kau pengisi relung hati ini

I HOPE YOU UNDERSTAND

Posted in: Curhatanku